JAKARTA, MK-Kinerja Densus 88 dalam menangani kasus
terorisme kembali menuai kritikan dan sorotan dari Komnas HAM dan DPR.
Dalam aksi terbarunya, Densus 88 menembak mati enam warga di Ciputat
terkait dugaan terorisme.
Menyikapi kejadian ini Al Muzzammil Yusuf, anggota Komisi III DPR dari
fraksi PKS, menyatakan bahwa tindakan yang dilakukan Densus 88 dengan
menembak mati para terduga teroris tidak menyelesaikan masalah.
“Upaya seperti ini (tembak mati) tidak akan menyelesaikan masalah, maka
dari itu kita dari Komisi III DPR lebih menekankan cara-cara pencegahan
lewat deradikalisasi,” jelasnya, Rabu (1/1/2014) yang dilansir oleh
Islampos.
Sementara itu, Komisioner Sub Komisi Pemantauan dan Penyelidikan dari
Komnas HAM, Siane Indriani menyatakan keprihatinannya terhadap aksi
Densus 88 yang menewaskan enam orang di Ciputat terkait pemberantasan
terorisme.
“kita sangat menyesalkan peristiwa tersebut, Densus 88 masih menggunakan
pola-pola lama (dalam menangani kasus terorisme), tidak ada perubahan,”
ujarnya. (Anas)