![]() |
GUSMAWATI Jurnalis Warga di Luwu Utara Melaporkan |
PROGRAM Distribusi Guru
Proporsional (DGP) mulai dilaksanakan di Kabupaten Luwu Utara pada 2013. Implementasi
DGP didukung oleh Program Kinerja USAID dan kemudian diperkuat dengan Surat
Keputusan Bersama Lima Menteri (SK Bersama 5 Menteri).
Setelah satu tahun berjalan, program
ini dievaluasi dengan melibatkan Multistakeholder Forum (MSF) yang dibentuk
oleh Kinerja USAID bersama para jurnalis warga. Dalam monitoring dan evaluasi (Monev)
ini ditemukan berbagai kendala dan capaian.
Monev yang dilakukan Oktober 2014 ini
ditemukan tidak efektifnya pemindahan guru, karena main jauh dari tempat
tinggalnya. Karena tinggal di tempat yang jauh, guru tersebut tidak bisa memaksimalkan
kinerjanya karena sebagian waktu tersita di jalan.
Hasra Abbas juranlis warga yang juga
menjadi tim monev menjelaskan, seorang guru yang ditemui di SDN 143 Arusu
Kecamatan Malangke Barat, mengeluhkan jarak tempuh dari rumah ke sekolah tempat
pindahnya yang jauh ketimbang sebelum dipindahkan. Sebelumnya, dia mengajar di
SDN 154 Layar Putih kemudian pindah ke SDN 143.
Berbeda dengan guru
lainnya. Ada yang sangat setuju dan menilai DGP membantu memanfaatkan waktu
mengajarnya dengan baik. Seorang guru SDN 145 Lamiko-miko yang dipindahkan ke
SDN 153 Mattirowalie Kecamatan Malangke Barat. Menurut Nirmawati A.Ma, yang
juga guru PAI SDN 145 Lamiko-miko yang dipindahkan mengajar ke SDN153
Mattirowalie Kecamatan Malangke Barat sangat setuju adanya progam ini. Malah
dengan adanya program ini, dia sangat terbantu untuk memeanfaatkan kegiatan
mengajarnya dengan baik.
Menurut Hasra, berbagai
respon dari guru itu perlu menjadi catatan penting untuk diperhatikan dalam
pelaksanaan DGP di tingkat SD. Catatan ini juga menunjukkan masih perlu
sosialisasi secara efektif DGP itu terhadap guru supaya substansi dari DGP
dapat dipahami sebagai bentuk penataan dan pemerataan guru PNS, pencapaian
standar pendidikan minimal, dan pemberian kesempatan pemenuhan jam mengajar
yang cukup bagi guru yang belum sertfikasi. **